PEKANBARU, RiauAktual.com - Hari Jum'at merupakan hari yang baik bagi umat Islam, demikian juga dirasakan Imus. Dengan menjajakan buah segar menggunakan sepeda tuanya, Imus warga Jalan Pepaya Kota Pekanbaru yang berjualan sejak 1995 di Masjid Muslimin Jalan Muslimin Kota Pekanbaru setiap hari Jum'at, memperoleh laba bersih lebih dari Rp 100 ribu.
Hal ini diakui Imus saat berbincang dengan RiauAktual.com, Jum'at (10/5/2013) di Masjid Muslimin seketika beberapa menit masuk waktu Shalat Jum'at. Jika di hari biasa dirinya berkeliling, namun di hari Jum'at siang dirinya stembai di samping masjid dekat tempat wuduk guna menjajakan buah segar yang dibawanya.
"Pagi tadi ke sekolah-sekolah dulu, siang baru ke sini. Hasilnya di sini sama seperti saya keliling di hari biasa, makanya terus di sini kalau Jum'at siang sejak 1995 dulu," ungkapnya.
Peminat buah bapak tiga orang anak ini cukup banyak. Yakni jema'ah Masjid Muslimin yang rata-rata orang kantoran yang bekerja di sekitar Jalan Muslimin, seperti karyawan Bank Mandiri, Anggota DPRD Kota Pekanbaru, dan lainnya.
"Lumayanlah, untuk biaya sekolah anak dan makan sehari-hari cukup lah, memang ramai di sini, biar sampah tak berserak-serak saya bawa tong sampah sendiri. Pihak masjid pun tak melarang dari dulu mereka perbolehkan saja kok," kata pria yang suka senyum ini.
Pembeli buah Imus bukan hanya jam'ah masjid yang akan melaksanakan ibadah Shalat Jum'at saja, melainkan juga masyarakat ibu-ibu yang ada di sekitar masjid. Saat khatib menyudahi ceramahnya, Imus pun bergegas mengambil wuduk dan mengikuti shalat Jum'at. Terakhir masuk masjid dan paling awal keluar masjid, begitulah dilakukan Imus, karena usai shalat, jama'ah masjid kembali menyerbu buah Imus tersebut. "Yang bungkus juga ada," pungkasnya.
Laporan: Riki